Page 13 - Himpunan_Perundang-undangan_tentang_Narkoba_di_Indonesia_Tahun_1928-1998
P. 13
UNDANG-UNDANG OBAT BIUS
(VERDOOVENDE-MIDDELEN ORDONANTIE)
UNDANG-UNDANG TANGGAL 12 MEI1927 S.27-278J0536
DIBERLAKUKAN TANGGAL 1 JANUARI1928
Menimbang:
Untuk mempersatukan di daiam satu undang-undang; ketentuan-
ketentuan mengenai candu dan obat-obat bius Iainnya yang kini tersebar
Perpustakaan BNN
di daiam sejumlah perundang-undangan, dan terpisah dari ketentuan-
ketentuan untuk mengisap candu, di negara ini serta untuk menggunakan
kesempatan ini untuk mempertimbangkan kembali serta untuk meng-
adakan perubahan pada beberapa hal tertentu.
Dengan ini memperlakukan untuk seluruh Indonesia tennasuk daerah-
daerah istimewa, ketentuan-ketentuan tersebut di bawah, bersamaan
menarik 44 perundang-undangan .yang tersurat di dalam Lembaran-
lembaran Negara: 1872 No. 76, 1897 No. 17, 1905 No. 187, 1906 No. 89,
1908 No. 1920-899, (Bali Regie Ord), 1908 No. 639, 1909 No. 373 (Biliton
Regie Ord), 1909 No. 441 (Java Regie Ord), 1911 No. 188, ]911 No. 225
(RiauwRegie Ord), 1911 No. 374, 1911 No. 484, 1911 No. 485 (Morphine
Ord), 1911 No. 494 dan 644, 1912 No. 255 (Oostkus Regie Ord), 1912 No.
536, 1913 No. 219 (Aceh Regie Ord), 1914 No. 351 (Borneo Regie Ord. 1914),
1914 No. 562, 1915 No. 2445 (Westkust Regie Ord), 1915 No. 7 48 (Celebes
Regie Ord. 1916) 1916 No. 356 (Tapanuli Regie Ord. 1916),1916 No. 630
(Bepaling Opium Premien), 1918 No. 34 (Opiumaanvoer Ord), 1920 No. 140
(Amboina Regie Ord), 1920 No. 235, 1922 No. 364, 421,551 {AanvuNende
Opium Regie Ord. Buiten Gewesten), I 923 No. 370 (AanvuNende Java Regie
Ord), 1926 No. 233 de bepalingen voor de opium regie op Java en Madura
vastgesteld b1} art. 1 der ordonantie inS. 98 No. 277. Zooals deze ingevolge de
hierbovenge noemde S 05-187 en 06-89 van toepassing zijn op de residences
Benkoelen, Palembang, Bangka en ond, de niests reeds ingetrokken gedeelten
der ordonanties in S. 02-265, 07-114 (Celebes Regie Ord), 08-200 (Borneo
Regie Ord), 09-142,10-147 (Amboina Regie Ord); 10-148 (Timor Regie Ord).